Panduan Mengetik 10 Jari Dengan Cepat Dan Benar

thumbnail
Panduan Mengetik 10 Jari Dengan Cepat Dan Benar




Contoh Kata Pengantar Pembuatan Laporan yang Baik

thumbnail
KATA PENGANTAR

Penyusun memanjatkan puji syukur kehadirat Alloh SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya. Sehingga penyusun dapat menyelesaikan laporan ini sesuai dengan waktu yang ditetapkan. Laporan ini disusun berdasarkan Pendidikan Sistem Ganda (PSG)
Dalam rangka uji kopentensi maksud dari pembuatan laporan ini adalah untuk memenuhi syarat mengikuti ujian nasional tahun 2016/2017 dan sebagai prestasi kegiatan siswa melaksanakan pendidikan sistem ganda (PSG)
Penyusun juga mengucapkan terimakasih kepada :
1.      Dewan Twi Kusumaningtiyas, S.Hum, selaku kepala sekolah
2.      Bambang Riyanto, S.Pd selaku ketua jurusan TKR
3.      Tarsun, ST selaku pembimbing laporan
4.      Bapak/ibu guru SMK Boedi Oetomo 2 Gandrungmangu yang telah mendidik kami
5.      Arif Budhi A selaku pemimpin lapangan
6.      Para mekanik dan karyawan bengkel Mandiri Motor yang telah membantu dan mendidik pada saat pelaksanaan pendidikan sistem ganda
7.      Kedua orang tua yang telah member dukungan moral maupun materil
8.      Semua pihak yang telah membantu saya dalam menyusun laporan PSG ini.
Dalam penyusunan laporan ini penyusun menyadari bahwa penyusunan laporan ini measih banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Untuk itu penyusun mengharapkan kritik dan saran yang membangun dan saya akan menerima dengan laporan PSG ini penyusun berharap semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pembaca.
Gandrungmangu,……….
Penyusun

Demikian lah artikel dari saya, semoga bermanfaat. untuk artikel lain Pembongkaran Sistem Pendingin Radiator. klik Disini . Terimakasih

Pembongkaran Sistem Pendingin Radiator

thumbnail
                       Pembongkaran Sistem Pendingin Radiator

               Dari sebelumnya kita sudah membahas Pembongkaran Radiator, dan sekarang yang kita bahas                      adalah Pembongkarang dibagian Thermostat radiator. langsung aja cek di bawah:
                Melepas thermostat
a)   Lepas konektor swich pengontrol termoradiator setelah air di dalam radiator dibuang.

Gambar 23. melepas konektor mengeluarkan themostat
b)   melepas termostat dengan melepas saluran pemasukan air

Gambar 24. Melepas termostat
            3.Melepas pompa air
            a) keluarkan air pendingin

Gambar 25.mengeluarkan air pendingin

                        b) lepas timming belt

Gambar 26.lepas timming belt
                        c) lepas pompa air terlebih dahulu dengan melepas baut- baut dan mur

Gambar 27.lepas pompa
                 4.melepas motor kipas
       a) lepas selang resevoir air pendingin atas dan bawah dengan terlebih dahulu mengeluarkan air           dari dalam radiator


Gambar 28.lepas selang resevoir atas bawah

                        Baca Juga : Sistem Kopling Pada Mobil

                        b) lepas konektor kipas

Gambar 29.lepas konektor kipas
                        c) Lepas bracket bagian atas radiator

Gambar 30.lepas bracket
                        d)lepas kipas dari motor kipas

Gambar 31.melepas kipas
                        e) Lepas motor kipas dari rumah kipas

Gambar 32.lepas motor kipas

 Demikianlah artikel tentang sistem pendingin. baca juga Sistem Kopling pada Mobil

Pembongkaran Sistem Pendingin Radiator

thumbnail
PEMBONGKAR RADIATOR

Dari artikel sebelumnya kita sudah membahas tentang komponen-komponen pada sistem pendingin/Radiator. disini dan untuk kelanjutannya mari kita bahas tentang pembongkaran sistem pendingin/radiator. artikel ini ditunjukan untuk para siswa SMK yang telah selesai melakukan PRAKERIN dan untuk pembuatan Laporan hasil Prakerin.
Cara Pembongkar Radiator
a)      Lepas tutup radiator
Gambar 15.Lepas tutup
b)      Letakan bak pelampung di bawah saluran pembuangan radiator.

Gambar 16.letakan bak di bawah saluran pembuangan
c)      Lepas tutup saluran pembuangan

Gambar 17.lepas tutup pembuangan
d)      Lepas selang bagian atas dan bawah dengan melepas kleman


Gambar 18.lepas selang atas dan bawah
e)      Lepas konektor motor kipas

Gambar 19.lepas konektor
f)       Lepas baut bagian atas


Gambar 20.lepas baut
g)      Lepas radiator bersama-sama rumah kipas

Gambar 21.lepas radiator bersama rumah kipas
h)      Lepas rumah kipas dan radiator


Gambar 22.lepas rumah kipas dan radiator


Demikianlah pembahasan tentang pembongkaran Radiator, dan untuk selanjutnya yaitu Pembongkaran Thermostat. untuk artikel tersebut mari kita cek disini.

KOMPONEN KOMPONEN SISTEM PENDINGIN

thumbnail
KOMPONEN KOMPONEN SISTEM PENDINGIN

Dari artikel sebelumnya kita sudah membahas tentang apa itu Sistem Pendingin Radiator. disini dan untuk kelanjutannya mari kita bahas tentang Komponen-komponen sistem pendingin/radiator. artikel ini ditunjukan untuk para siswa SMK yang telah selesai melakukan PRAKERIN dan untuk pembuatan Laporan hasil Prakerin.


Beberapa komponen sistem pendingin yaitu :
w  1.Radiator
         Berfungsi untuk menampung dan mendinginkan cairan pendingin yang telah menjadi panas dari komponen mesin,sirip sirip nya masih bagus dan tidak ada yang rusak,pipa air yang lama di gunakan akan menimbulkan kerak yang menyumbat air sehingga mengganggu membuangan panas dan sebaiknya pipa air di bersihkan dan jika perlu di ganti


Gambar 6.Radiator
1.2.Tutup radiator
Berfungsi untuk menaikan titik didih air pendingin dengan jalan menahan ekspansi air pada saat air menjadi panas sehingga tekanan air menjadi lebih tinggi dari tekanan udara luar,menjaga tekanan di dalam ruang sirkulasi air agar tetap pada tekanan yang di inginkan biasanya di atas tutup terdapat angka 0,9 atau 1,1.

Gambar 7.Tutup radiator
1.3.Tanki cadangan
                 Berfungsi untuk menjaga agar volume air pendingin selalu stabil,tangki cadangan menampung sementara luapan air panas dari radiator setelah suhu air dalam radiator mendingin maka luapan air yang masuk ke tanki terhisap lagi kembali ke radiator.

Gambar 8.Tanki cadangan
w  Kipas pendingin/elektrik fun
            Berfungsi untuk mendinginkan radiator oleh aliran udara luar yang mengalir meliputi sirip-sirip,kipas pendingin bila temperatur air mencapai 95 derajad celcius akan ON dan akan OFF bila temperatur di bawah 88 derajad celcius jika kipas pendingin di gerakan oleh motor listrik,demikian temperatur kerja mesin masih besar sedangkan agar mesin bekerja dengan baik di butuhkan temperatur yang sesuai


Gambar 9.kipas elektrik fun
w  Pompa air (water pump)
                  Berfungsi untuk mensirkulasikan air pendingin dengan jalan membuat perbedaan tekanan antara saluran hisap dan saluran tekan yang terdapat pada pompa,jika cairan pendingin masih mengalir ke seluruh sistem pendingin serta menyerap panas yang timbul dengan baik berarti pompa air masih layak pakai.


Gambar 10.Pompa air
w  Selang bagian atas
                        Berfungsi untuk menghubungkan antara radiator dan blok mesin,selang radiator bagian atas berbeda dengan selang bagian bawah karena bagian atas sebagai perpindahan panas dari proses pembakaran ke lobang air pendingin pada blok,selang masih layak pakai jika selang tidak bocor

Gambar 11.Selang bagian atas
w  Selang radiator bagian bawah
                  Berfungsi untuk menyalurkan air yang sudah di dinginkan kembali ke mesin,jika selang sudah lama ganti dengan yang baru

Gambar 12.Selang bagian bawah



w  Water jacket
                        Berfungsi untuk saluran saluran tempat air mengalir di blok mesin ini dinamakan water jacket,jika terjadi korosi akan sulit dan rumit membersihkannya jadi di sarankan penggunaan air pendingin yang sudah di beri anti karat.


Gambar 13.Water jacket
w  Thermostat
                        Berfungsi untuk mempercepat tercapainya suhu kerja mesin pada saat mesin masih dingin dan juga berfungsi untuk mempertahankan mesin selalu pada suhu kerja antara 80-90 derajat


Gambar 14.Thermostat

Demikianlah pembahasan kita tentang komponen-komponen sistem pendingin radiator. untuk selanjutnya yang akan kita bahas adalah cara pembongkaran radiator. klik disini

terimakasih atas kunjungan agan-agan.

SISTEM PENDINGIN RADIATOR

thumbnail
SISTEM PENDINGIN RADIATOR

Artikel kali ini membahas tentang Sistem Pendingin Radiator. tak usah panjang lebar langsung saja mari kita cek artikel dibawah ini.
Prinsip Kerja Sistem Pendingin
Prinsip kerja sistem pendingin adalah panas dari hasil pembakaran bahan bakar dan udara dalam ruang bakar dan silinder sebagian di serap oleh air pendingin setelah melalui dinding silinder dan kemudian di rambatkan menuju water jacket panas tadi kemudian terbawa oleh aliran air pada water jacket besarnya panas yang di hasilkan dari ruang bakar harus mampu di serap secara efektif oleh sistim pendingin intinya semakin besar panas yang di hasilkan aliran air pun harus semakin besar.


Gambar 1.Prinsip kerja sistem pendingin
w  Cara kerja
Pada mesin dingin tekanan pada sistem pendingin di pompa oleh pompa air dan bersirkulasi dari water pump ke water jacket ke by pas hose kembali lagi ke water pump,karena pada saat ini mesin masih dingin dan air pun masih dingin menyebabkan katup thermosstat masih tertutup,pada saat mesin masih dingin air tidak bersirkulasi melalui radiator hal ini bertujuan agar air pendingin dan mesin cepat mencapai suhu kerja max.
Pada mesinpanas (mencapai suhu kerja) kira kira temeratur 85derajad celcius thermostat mulai terbuka dan katup by pass tertutup dalam by pass sircuit sehingga aliran air pendingin mengalir dari radiaor ke lower hose ke water pump,ke water jacket,ke uper hose dan kembali ke radiator untuk di dinginkan dengan kipas dan udara yang di hasilkan dari gerakan maju mundur kendaraan tersebut,hasil pembakaran yang menjadi tenaga mekanis hanya sekitar 23% sebagian menjadi gas buang36% hilang akibat gesekan  minyak pelumas7% dan sisanya di serap oleh pendingin sekitar 33%


Gambar 2.Cara kerja sistem pendingin

1)      Klasifikasi
o   Sistem pendingin air aliran paksa
 Sistem pendingin air aliran paksa adalah sistem pendingin yang bekerja akibat adanya perbedaan masa jenis air,jadi bersirkulasinya sistem ini di karenakan perbedaan massa jenis,keunggulan sistem pendingin air ini adalah kesempurnaan pada saat mendinginkan mesin,kelemahannya adalah terlalu banyak komponen.


Gambar 3. Sistem pendingin air paksa
o   Sistem pendingin air aliran alami
Adalah sistem pendingin yang bekerja sesuai perbedaan massa jenis air sistem pendingin ini contohnya banyak di gunakan penggilingan padi,kelebihannya adalah tidak terlalu rumit konstruksinya,kelemahannya adalah sistem pendingin ini tidak terlalu sempurna pada saat mendinginkan mesin.


Gambar 4. Sistem pendingin air alami
o   Sistem pendingin udara aliran paksa
Adalah sistem dengan menggunakan suatu alat untuk memproses pendinginan blower dan arah pengarah,kelebihannya adalah cepat mengurangi panas dari mesin,kelemahannya terlalu banyak komponen.
  

Gambar 5.sistem pendingin udara aliran paksa
o   Sistem pendingin udara aliran alami
           Adalah sistem pendingin dengan menggunakan aliran udara yang berhembus melewati mesin sewaktu sepeda motor berjalan dengan laju kencang,kelebihannya adalah tidak memerlukan banyak komponen,tidak membutuhkan kipas,kelemahannya adalah suara mesin kasar jika terkena kotoran sirip-sirip tidak bekerja dengan efektif.

   Demikianlah artikel tentang Sistem pendingin radiator. untuk kelanjutan artikel kita akan membahas tentang Komponen-komponen sistem pendingin radiator yang akan kita bahas Klik disini

Sistem Kopling Pada Mobil

thumbnail
SISTEM KOPLING
Setiap kendaraan memerlukan suatu mekanisme dalam sistem pemindah daya (power train) yang memungkinkan daya yang dihasilkan oleh engine dapat menghasilkan suatu usaha dengan adanya putaran suatu roda. Salah satu mekanisme dalam sistem pemindah daya itu adalah kopling.
Kopling berfungsi untuk memindahkan tenaga dari engine ke tranmisi dengan lembut tanpa terjadi slip

Gambar 1. Mekanisme kopling pada kendaraan

A.    Klasifikasi Kopling
Berdasarkan sistem kerjanya kopling diklasifikasikan menjadi :
1.      Kopling magnet (magnetic dutch)
2.      Kopling fluida (hydraulic clutch)
3.      Kopling gesek sentrifugal (fuction sentrifugal clutch)
4.      Kopling putar lebih (over running dutch)

B.     Cara Kerja
a.       Kopling Magnet (Magnetic Clutch)
Kopling ini biasanya digunakan pada kopling kompresor AC pada kendaraan, kopling ini mempunyai daya lekat rendah sehingga jarang digunakan pada kopling kendaraan yang konstruksinya, seperti pada gambar 2 :

Gambar 2. Konstruksi kopling magnet

Cara kerjanya adalah sebagai berikut :
Apabila tidak ada arus listrik yang mengalir ke starter coil, akibatnya tidak ada gaya magnet yang digunakan untuk menarik clutch sehingga kompresor dalam keadaan bebas. Apabila arus listrik dialirkan ke stator coil, gaya marnet pada stater akan menghubungkan pressure plat (center plece) ke rotor, akibatnya getaran mesin dipindahkan ke computer shaft dan kompresor bekerja.
b.      Kopling Fluida (Kopling Cairan)
1.      Cara kerja kopling fluida adalah sebagai berikut :
Missal, dua buah kipas diletakan secara berhadapan secara berdekatan dan salah satu dari kipas itu di nyalakan maka kipas yang satunya akan ikut berputar pula. Disini udara yang menjadi perantara dari tenaga yang dipindahkan, tetapi karena kedua kipas tersebut tidak berada dalam ruang tertutup dan tidak terlalu berdekatan, pemindahan tenaga tidak efisien.

Gambar 3. Prinsip kerja kopling fluida

Cara kerja kopling cairan berdasarkan hal yang sama seperti kipas tersebut tetapi dalam hal ini yang digunakan sebagai pemindah tenaga bukanlah udara melainkan minyak special yang dialirkan melalui terus penggerak. Bagian terletak dalam ruang tertutup.


Gambar 4. Lonjakan minyak / cairan

Jika minyak ditempatkan dalam sebuah torus datar dan torus digerakan oleh jari-jari ( baling-baling ) maka akan membawa minyak berkeliling dalam kecepaan tinggi. Gerakan dari minyak ini akan dikembalikan sebagai gerakan memutar, gaya sentrifugal menyebabkan minyak memercik ke arah luar dan ke arah atas. Seperti pada gambar di atas no. 4, dan pelonjakan yang dijalankan kemudian di tempatkan di atas torus yang sedang dijalankan, miyak yang terlempar keluar akan memukul jari-jari torus yang dijalankan.
Gerakan berputar dari minyak disebut aliran vortex, gerakan yang sama berlangsung apabila bagian torus ada dalam posisi vertical.


Gambar 5. Gerakan aliran minyak / vortex

Karena kecepatan torus cukup besar, aliran vortez dari minyak ini menjadi lebih keras, ini mengakibatkan torus yang dijalankan ikut berputar lebih cepat, sehingga kecepatan dari yang menjalankan di bagian-bagian yang dijalankan akan seimbang.
Saat ini aliran vortex tetap tetapi sedikit bahkan tidak ada sama sekali. Perlu di ingat bahwa saluran vortex disebabkan oleh putaran sentrifugal yang memercikan minyak ke arah luar. Tetapi jika kedua bagian berputar dengan kecepatan yang sama, tiap bagian akan saling memercikan minyak sehingga menghilangkan aliran vortex untuk memelihara cairan vortex yang halus biasanya sebuah cincin di tempatkan di tiap bagian. Minyak diarahkan berkeliling dimaksudkan agar minyak bekerja melawan dirinya dibagian pusat.


Gambar 6. Letak cincin pembagi